TEKAT4D – Kontroversi soal tindakan Lionel Messi menanduk pemain Mesir, Yasser Ibrahim, masih hangat dibahas sebagai bumbu Piala Dunia Klub 2025.
Kejadiannya sudah berlalu hampir seminggu sejak Inter Miami membuka turnamen Piala Dunia Klub 2025 dengan menghadapi Al Ahly.
Duel wakil Amerika Serikat melawan jagoan Mesir itu berkesudahan imbang tanpa gol, Sabtu (14/6/2025).
Insiden menarik terjadi yang melibatkan superstar Miami, Lionel Messi.
Megabintang Argentina tertangkap kamera beradu kepala dengan bek lawan, Yasser Ibrahim, dalam sebuah kemelut di pertahanan Al Ahly.
Messi tampak sangat agresif saat mendorong kepala Yasser dengan tandukannya sembari mengatakan sesuatu.
Kedua pemain harus dilerai demi menghindari bentrokan lebih lanjut.
Dalam beberapa momen di pertandingan lain, biasanya tindakan ofensif semacam itu bisa melahirkan sanksi.
Entah kartu kuning atau merah, tergantung beratnya insiden, Messi terancam hukuman dari wasit.
Namun, dikutip TEKAT4D dari Tyc Sports, superstar 37 tahun lolos dari sanksi apa pun karena insiden ini luput dari pengamatan wasit.
Selepas pertandingan, muncul sejumlah dugaan tentang penyebab kemarahan Messi.
Benarkah Lionel Messi Menanduk
Salah satunya adalah Yasser dianggap melakukan provokasi lebih dulu.
Ia dituding meledek postur Messi, yang memang lebih kecil dari bek tengah timnas Mesir tersebut.
Hal ini diperkuat foto yang menunjukkan gestur Yasser ketika meletakkan tangan di sekitar dadanya tepat di depan Messi.
Aksinya diduga bentuk pelecehan terhadap postur sang legenda Barcelona.
Belakangan Yasser akhirnya bersuara soal insiden tersebut.
Pemain berusia 32 tahun ini menolak terjerumus kontroversi lebih dalam.
Ia mengatakan aksi adu kepala dengan Messi hanya bagian dari pertandingan.
Konflik di dalam lapangan tak ada hubungannya dengan maksud menghina Messi.
Meski demikian, Yasser tetap melakukan pembelaan.
Dia mengaku bukan sebagai pihak yang memancing insiden.
“Saya bukan yang melakukan kesalahan,” ucapnya, dikutip BolaSport.com dari surat kabar daring Mesir, Al Masry Al Youm.
“Yang terjadi hanyalah ketegangan sementara dalam suasana pertandingan.”
“Semuanya berakhir setelah peluit akhir dibunyikan.”
“Messi adalah legenda, dan setiap pemain di dunia sangat menghormatinya.”
“Tetapi sepak bola adalah permainan menarik yang kadang-kadang memicu emosi.”
“Tidak ada yang melampaui batas penghormatan saya untuknya,” kata Yasser.
Setelah lolos dari potensi sanksi di laga pertama, Lionel Messi menebusnya dengan kontribusi apik di partai kedua.
Raja trofi Ballon d’Or mencetak gol penentu kemenangan Inter Miami atas Porto, Kamis (19/6/2025).
Prosesnya tercipta secara menawan via tendangan bebas yang menjadi ciri khasnya.
Promo Bonus Terbesar Hanya di TEKAT4D
-Bonus Depo New Member 50% ( MAX 200RB ) TO x 15
-Bonus Depo Harian 10% ( MAX 100RB ) TO x 3
Bonus Mingguan TEKAT4D :
-Bonus Rollingan Poker Up To 0.5%
-Bonus Rollingan Casino Up To 0.8%
-Bonus Cashback Sportbook Up To 15%
-Bonus Cashback Slot Games 5%
-Bonus Referral Up To 5%
-Bonus Level Up ( Up To 2.5 Juta)
Leave a Reply